Aku sedang tidak ingin berdebat
kelulah jemu mu sebentar
pendarkan pada langit-langit kamar,bila perlu
atau titipkan pada burung yang segera beranjak menyentuh mega
lipat segera,sampai semuanya lepas,tak berbekas.
Dan aku lagi tak ingin berdebat
tikam amarahmu secepatnya
jangan biarkan badai mendekap pantai diammu
kalau perlu tahan gerimis,ombak dan rintik yang menyiksa
lakukan segera sebelum waktu benar-benar mengakhiri abdinya.
Mendekatlah,perlahan
cuerahkan kesahmu pada desah
pada beranda jiwa yang mengembun diujung pagi
pada cermin diseberang kamar,pada dinding yang terkekeh
dan pada apapun
tersenyumlah,mungkin tertawa hingga terbahak
menarilah
sebab akupun tak ingin berdebat,lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar